Mari Berbenah
Berkata-kata oleh rabiatul Adawiyah
Setiap orang pasti ingin jadi lebih baik,
bukan?
Maka, jalani serangkain proses untuk
memenuhinya. Gak susah kok kalo usaha. Gak berat kalo bersungguh-sungguh. Yakin
kuncinya.
****
Kita mulai dari pertanyaan paling mendasar. Setiap
orang pasti mengalami fase bersedih dalam hidupnya bukan? Hanya saja,
tergantung bagaimana cara menyikapinya. Ada yang tersenyum, trepuruk,
bahkan tertawa. Wajar saja semua itu. Selama apa yang dilakukannya bisa
membuatnya jadi lebih baik. Tapi, jangan terlalu lama dalam kesedihan itu.
Sudah waktunya untuk bangkit dan berbenah. Bukankah, kita tahu bahwa dunia tak
hanya berpusat pada kita? Siapa lagi yang akan membantu untuk tetap bertahan
kecuali diri kita sendiri. Tersenyum, hadapi apapun itu. Memang pada awalnya
tak akan mudah. Tapi, seiring berjalannya waktu akan baik-baik saja kok.
Percaya deh, kan ada Tuhan yang selalu merancang itu. Kita punya Tuhan yang
akan selalu mendengarkan, cerita kan saja semuanya. Berserah diri pada-Nya.
Hati bakalan tenang dan damai kok.
Percaya, Tuhan mendengar kamu. Jangan berkecil
hati. Saatnya, kamu berbenah dimulai dari hati. Menata
pikiran, menata hidup, menanta mimpi kembali, menata bagaimana harus berjuang, menata
cara berpikir, dan lain sebagainya. Setelah semuanya kamu tata kembali, nanti,
kegelisahan dan kekhawatiran yang ada akan baik-baik saja.
Hey, bukankah kamu tau, kalo hidup bukan melulu
soal sedih. Nikmati prosesnya. Akan dipertemukan dengan hal indah di waktu yang
tepat kok. Jangan takut menunggu. Semuanya sudah diatur Tuhan. Percayakan
cerita hidup kamu pada-Nya. Pasti, kamu akan bahagia.
Jadi, mulai dari sekarnag, ayok berbenah
bersama. Tersenyum dan selalu bersyukur. Percaya pada-Nya.
Ohya, jika kamu punya prespektif yang berbeda
tentang mari berbenah dalam hal apapun. Kamu bisa share ke aku. I love it!
0 Komentar